Senin, 11 November 2013
Fungsi Sosiologi dan Peran Sosiolog di Tengah Masyarakat
- Masyarakat yang terdiri atas manusia yang berkelompok dan saling
berinteraksi satu sama lain, mengalami perkembangan sejalan dengan
perkembangan manusia sebagai mahluk yang berakal dan berbudaya. Dengan
demikian masyarakat tidak bersifat statis tetapi senantiasa dinamis.
Perkembangan setiap masyarakat berbeda-beda.
Contoh
perbedaan kondisi masyarakat yang paling unik di Indonesia, yaitu di
Indonesia terdapat masyarakat yang sudah mengalami kehidupan moderen dan
ilmu pengetahuan yang sudah maju, namun juga masih terdapat masyarakat yang primitif yaitu masyarakat yang belum mengenal ilmu pengetahuan teknologi.
Selain
terdapat perbedaan masyarakat moderen dengan masyarakat primitif,
perbedaan masyarakat juga dapat dilihat dari sudut pandang geografis
yaitu adanya perbedaan masyarakat kota dengan masyarakat desa. Perbedaan
masyarakat dari sudut pandang matapencaharian yaitu masyarakat industri
dan masyarakat pertanian.
Setiap
masyarakat akan berusaha untuk mempertahankan identitas budayanya.
Apabila terjadi proses perubahan budaya yang tidak sesuai dengan
identitas budaya dan sosialnya maka akan menimbulkan masalah sosial.
Masyarakat memiliki ciri khas, sistem, adat istiadat, norma yang
berbeda-beda dan kompleks. Dengan demikiam masalah sosial yang setiap
masyarakat berbeda-beda pula. Masalah sosial adalah adanya
ketidaksesuaian unsur-unsur yang ada dalam mesyarakat.
Sebagai contoh masalah-masalah sosial yang terdapat di masyarakat adalah: kemiskinan (masyarakat yang miskin ilmu,
miskin pengetahuan, miskin keterampilan, miskin pekerjaan), kejahatan,
prilaku menyimpang, masalah kependudukan, masalah pelanggaran nilai dan
norma masyarakat Apabila setiap masalah sosial yang terjadi di
masyarakat tidak dapat diselesaikan maka akan mengancam keutuhan
masyarakat tersebut yang pada akhirnya akan mengancam kepentingan bangsa
dan negara. Masalah sosial akan menimbulkan konflik dan
ketidakteraturan sosial.
Dalam negara
yang sedang membangun sosiologi bermanfaat untuk kepentingan
pembangunan negara. Proses pembangunan negara ditujukan untuk memberikan
kesejahteraan lahir dan batin masyarakat, menjaga keutuhan atau
integrasi bangsa. Penelitian sosiologi memberikan bantuan kepada
masyarakat dalam memecahkan masalah-masa-lah sosial sebagai
metode-metode prevenetif dan metode represif.
Era
Globalisasi di abad 20 memberikan dampak yang luas pada berbagai aspek
kehidupan masyarakat. Revolusi dan inovasi para ahli/ilmuwan di berbagai
bidang ilmu menyebabkan perubahan sosial yang luar biasa di masyarakat,
yaitu perubahan sosial ekonomi, perubahan sosial budaya, perubahan
sosial religius dan perubahan sosial politik. Masyarakat yang tidak siap
menerima perubahan sosial tersebut akan mengalami disorganisasi
sosial.
Oleh karena
itu sosiologi diharapkan dapat mengamati dan membantu menyelesaikan
setiap masalah-masalah sosial mewujudkan masyarakat yang dicita-citakan
oleh Pancasila dan UUD 1945. Sosiologi dapat membantu proses pembangunan
bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju dengan menjaga identitas
sosial dan budayanya yang luhur dan menjadi kebanggaan di depan mata
dunia.
Para peneliti masyarakat atau ahli sosilogi memiliki peranan dalam masyarakat, diantaranya adalah :
a. Sosiolog sebagai ahli riset
b. Sosiolog sebagai konsultan kebijakan
c. Sosiolog sebagai teknisi
d. Sosiolog sebagai pendidik
sumber : http://www.sibarasok.com
Tokoh Sosiologi Indonesia | Dalam sejarah perkembangan Sosiologi di Indonesia, ada banyak nama sosiolog yang pendapat dan sumbangsihnya sangat besar, tidak hanya untuk pengembangan sosiologi sebagai ilmu, namun juga pendapat dan kritik yang acap kali mengingatkan pemerintah dan rakyat Indonesia untuk menjaga jalan republik ini. Beberapa nama tokoh sosiolog Indonesia itu antara lain: Prof. Dr. Selo Soemardjan, Prof. Dr. Paulus Wiroutomo, Arief Budiman, Mochtar Naim, dan Prof. Dr. Ir, Sajogyo. Tentu masih banyak sosiolog lain, seperti Imam Prasodjo dan George Junus Aditjondro.
Kita lihat profil singkat dan kiprah para tokoh Sosiologi Indonesia berikut ini:
1. Prof. Dr. Selo Soemardjan
Langganan:
Postingan (Atom)