Fungsi Sosiologi dan Peran Sosiolog di Tengah Masyarakat
 - Masyarakat yang terdiri atas manusia yang berkelompok dan saling 
berinteraksi satu sama lain, mengalami perkembangan sejalan dengan 
perkembangan manusia sebagai mahluk yang berakal dan berbudaya. Dengan 
demikian masyarakat tidak bersifat statis tetapi senantiasa dinamis. 
Perkembangan setiap masyarakat berbeda-beda.
Contoh 
perbedaan kondisi masyarakat yang paling unik di Indonesia, yaitu di 
Indonesia terdapat masyarakat yang sudah mengalami kehidupan moderen dan
 ilmu pengetahuan yang sudah maju, namun juga masih terdapat masyarakat yang primitif yaitu masyarakat yang belum mengenal ilmu pengetahuan teknologi.
Selain 
terdapat perbedaan masyarakat moderen dengan masyarakat primitif, 
perbedaan masyarakat juga dapat dilihat dari sudut pandang geografis 
yaitu adanya perbedaan masyarakat kota dengan masyarakat desa. Perbedaan
 masyarakat dari sudut pandang matapencaharian yaitu masyarakat industri
 dan masyarakat pertanian.
Setiap 
masyarakat akan berusaha untuk mempertahankan identitas budayanya. 
Apabila terjadi proses perubahan budaya yang tidak sesuai dengan 
identitas budaya dan sosialnya maka akan menimbulkan masalah sosial. 
Masyarakat memiliki ciri khas, sistem, adat istiadat, norma yang 
berbeda-beda dan kompleks. Dengan demikiam masalah sosial yang setiap 
masyarakat berbeda-beda pula. Masalah sosial adalah adanya 
ketidaksesuaian unsur-unsur yang ada dalam mesyarakat.
Sebagai contoh masalah-masalah sosial yang terdapat di masyarakat adalah: kemiskinan (masyarakat yang miskin ilmu,
 miskin pengetahuan, miskin keterampilan, miskin pekerjaan), kejahatan, 
prilaku menyimpang, masalah kependudukan, masalah pelanggaran nilai dan 
norma masyarakat Apabila setiap masalah sosial yang terjadi di 
masyarakat tidak dapat diselesaikan maka akan mengancam keutuhan 
masyarakat tersebut yang pada akhirnya akan mengancam kepentingan bangsa
 dan negara. Masalah sosial akan menimbulkan konflik dan 
ketidakteraturan sosial.
Dalam negara
 yang sedang membangun sosiologi bermanfaat untuk kepentingan 
pembangunan negara. Proses pembangunan negara ditujukan untuk memberikan
 kesejahteraan lahir dan batin masyarakat, menjaga keutuhan atau 
integrasi bangsa. Penelitian sosiologi memberikan bantuan kepada 
masyarakat dalam memecahkan masalah-masa-lah sosial sebagai 
metode-metode prevenetif dan metode represif.
Era 
Globalisasi di abad 20 memberikan dampak yang luas pada berbagai aspek 
kehidupan masyarakat. Revolusi dan inovasi para ahli/ilmuwan di berbagai
 bidang ilmu menyebabkan perubahan sosial yang luar biasa di masyarakat,
 yaitu perubahan sosial ekonomi, perubahan sosial budaya, perubahan 
sosial religius dan perubahan sosial politik. Masyarakat yang tidak siap
 menerima perubahan sosial tersebut akan mengalami disorganisasi 
sosial. 
Oleh karena 
itu sosiologi diharapkan dapat mengamati dan membantu menyelesaikan 
setiap masalah-masalah sosial mewujudkan masyarakat yang dicita-citakan 
oleh Pancasila dan UUD 1945. Sosiologi dapat membantu proses pembangunan
 bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju dengan menjaga identitas 
sosial dan budayanya yang luhur dan menjadi kebanggaan di depan mata 
dunia.
Para peneliti masyarakat atau ahli sosilogi memiliki peranan dalam masyarakat, diantaranya adalah :
a. Sosiolog sebagai ahli riset
b. Sosiolog sebagai konsultan kebijakan
c. Sosiolog sebagai teknisi
d. Sosiolog sebagai pendidik
sumber :  http://www.sibarasok.com 







 
 
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar